Ilustrasi PNR | Inquirer |
[12/3]. Setelah puluhan tahun mati, Perusahaan Kereta Nasional Filipina, PNR, berencana akan kembali menghidupkan kembali perjalanan kereta angkutan barang di sana. Hal tersebut dibenarkan oleh pihak PNR sendiri.
Guna mewujudkan hal ini, PNR bekerjasama dengan perusahaan public investment di Filipina, Metro Pacific Investment Corporation untuk mendanai proyek ini. Rencana penghidupan ini akan dilakukan dalam beberapa tahun ke depan. Dihidupkannya kembali kereta barang di Filipina bertujuan untuk mempermudah arus angkutan barang dari dan menuju pelabuhan.
Selain itu dihidupkannya kembali kereta barang ini juga bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Roxas Boulevard di mana truk kontainer banyak melintas di sini. Dengan hadirnya kereta barang ini diharapkan dapat mengurangi jumlah truk kontainer yang melintas di jalan raya hingga 70% dalam 3 tahun.
Sebenarnya pada dekade 90an kereta angkutan barang pernah beroperasi di Filipina. Kereta angkutan barang ini dioperasikan oleh perusahaan pengelola terminal petikemas, International Container Terminal Service Inc. (ICTSI). Bahkan ICTSI sempat mengimpor lokomotif GE U20C rakitan GE Lokindo pada 1995.
Namun sayangnya operasional kereta barang ini hanya berjalan sampai tahun 2003. Operasional kereta barang dihentikan karena buruknya infrastruktur perkeretaapian di sana serta kereta barang yang merugi. Alhasil aset kereta barang yang ada dijual. Termasuk lokomotif GE U20C yang dijual ke Australia.
RE Digest | Bayu Tri Sulistyo
Sekianlah artikel PNR Akan Operasikan Kembali Kereta Barang kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel PNR Akan Operasikan Kembali Kereta Barang